Wabup Buka Lokakarya Tentang Pembangunan Pertanian dan Perkebunan Berkelanjutan
Aek Kanopan, (Kabar Labura)
Wakil Bupati Labuhanbatu Utara H. Samsul Tanjung, ST, MH membuka kegiatan lokakarya tentang sinergi untuk Pembangunan Pertanian dan Perkebunan Berkelanjutan di Kabupaten Labuhanbatu Utara yang di selenggarakan di Aula Ahmad Dewi Syukur, Kamis (10/2).
Kegiatan System in Asian Tropical Landscapes (SFITAL) yang di gelar tim ICRAF Indonesia Kementrian Perencanaan Pembangunan Nasional ini berfokus pada dua komoditas yaitu kakao di Kabupaten Luwu Utara Sulawesi Selatan, dan produk turunan sawit di Kabupaten Labuhanbatu Utara, Sumatera Utara.
Samsul Tanjung pada kesempatan itu mengucapkan terimakasih kepada Koordinator Kegiatan System in Asian Tropical Landscapes (SFITAL) Dr. Betha Lusiana yang telah memilih Kabupaten Labuhanbatu Utara sebagai lokasi penelitian, "Semoga kegiatan ini membawa efek yang baik bagi petani sawit di Labuhanbatu Utara", ujarnya.
Menurut Wabup, Kabupaten Labuhanbatu Utara merupakan salah satu daerah dengan komoditi sawit terbesar di Sumatera Utara. Selain sawit, Labuhanbatu Utara juga memiliki lahan pertanian padi yang luas dan hasilnya sudah sampai ke negara tetangga Malaysia.
"Ada 2 daerah dengan komoditi pertanian padi yang sangat luas yaitu Kecamatan Kualuh Leidong, dan Kualuh Hilir. Soal hasil tidak lagi di ragukan, namun saat ini yang menjadi perhatian adalah infrastruktur jalannya. Semoga dengan kehadiran ibu koordinator di Labuhanbatu Utara, dapat menyahuti keluhan ini agar sampai ke Kementrian Perencanaan Pembangunan Nasional atau Bappenas", ucapnya.
Turut hadir dan memberikan sambutan Ketua DPRD H. Indra Surya Bakti Simatupang, SH, MKn, hadir juga Koordinator Incraf Indonesia Dr. Betha Lusiana, Kaban Bappeda H. Ikhwan Lubis, Kadis Pertanian Sudarija, para Camat, dan kelompok tani. (Diskominfo/KL)